Pelanggaran menerobos lampu lalu lintas merupakan pelanggaran berbahaya dan dapat mengancam keselamatan pengguna jalan lainnya. Mengatasi masalah pelanggaran menerobos lampu lalu lintas membutuhkan pendekatan yang holistik melalui kombinasi penegakan hukum, pendidikan, dan perbaikan infrastruktur dan perilaku pengendara itu sendiri.
Seperti yang berhasil ditangkap kamera di traffic light simpang Pemda Cibinong pada sekitar jam 7 malam (Juli 2023) dari arah Depok/Jakarta, beberapa pengendara menerobos ke sisi kiri dari arah Bogor ke Depok/Jakarta, menunggu lampu merah yang dari arah pemda menuju Bogor. Jadi mereka bisa langsung ke arah kawasan pemda tanpa harus menunggu lebih lama.
Hal ini sangat membahayakan dirinya sendiri bahkan orang lain. Tilang elektronik sangat-sangat dibutuhkan untuk pelanggaran semacam ini. Teknologi semacam ini dapat memberikan bukti yang kuat untuk penegakan hukum dan mengurangi kemungkinan pelanggaran yang tidak terdeteksi.
Karena keterbatasan petugas yang mengawasi di sekitar simpang tersebut, jadi pengedara yang tidak sabaran dan tidak peduli akan keselamatan dirinya sendiri dan orang lain semacam ini akan lebih leluasa untuk berkendara semau sendiri.
Tilang elektronik akan sangat membantu mengurangi pelanggaran lalu-lintas yang tak hanya terjadi di simpang Pemda ini, kemungkinan di berbagai tempat lain. Semoga segera diterapkan.
0 Komentar