Hanin Dhiya, Idola Rising Star Indonesia 2014

Hanin Dhiya Citaningtiyas merupakan remaja yang namanya melejit setelah berhasil membuktikan diri sebagai penyanyi muda yang layak di perhitungkan dalam ajang pencarian bakat Rising Star Indonesia 2014 di RCTI. Lahir di Bogor, 21 Februari 2001, sekarang masih duduk dibangku SMP kelas 2 diSMPN 1 Citeureup, Bogor. Hanin merupakan anak pertama dari pasangan Achmad Yuliantara dan Cicih Sunarsih.

Ajang pencarian bakat (khususnya menyanyi) di Indonesia selalu menampilkan talenta-talenta muda yang berbakat. Tak hanya orang dewasa saja, namun banyak remaja yang bahkan usianya masih tergolong anak-anak, yang memiliki bakat luar biasa dalam hal menyanyi. Sebut saja Fatin Shidqia Lubis yang merupakan jebolan X-Factor Indonesia yang saat ini menjelma menjadi bintang baru di belantika musik Indonesia.

Dan saat ini Hanin Dhiya mulai sangat dikenal ketika mengikuti acara ajang pencarian bakat Rising Star Indonesia yang ditayang secara langsung oleh stasiun televisi ternama di Indonesia RCTI. Hanin merupakan kontestan paling muda dengan usia 13 tahun, namun demikian Hanin menunjukkan dirinya sebagai salah satu kontestan favorit juara dari pembuktian raihan voting yang ia dapat disetiap penampilannya dipanggung megah Rising Star Indonesia.

Selain itu Hanin sering mengikuti kontes bernyanyi. Dia pun bercerita sering keluar masuk mall demi mengikuti kontes menayanyi. Pengalaman mengantri di mall, berpanas-panasan, menunggu giliran sudah menjadi keseharian Hanin dan membuatnya menjadi gadis cilik yang tangguh demi meraih cita-citanya.

Jalan untuk Hanin mulai terbuka saat ada pengumuman audisi Rising Star di TV dan berhasil mengikuti audisinya. Hanin tak hanya berbakat dalam bernyanyi tapi pintar memainkan alat musik seperti keyboard. Hanin pun pernah dijuluki Bebi Romeo memiliki malaikat dalam hatinya.

Jalan nya pun semakin terbuka lebar saat Hanin berhasil lolos tahap demi tahap dan kini berhasil menjadi 5 kontestan terbaik dan ikut dalam babak "semifinal".

Posting Komentar

0 Komentar